Jendela di karavan paling sering terbuat dari plastik. Oleh karena itu, jendela-jendela ini cukup rentan terhadap kerusakan. Jendela atap sangat rentan dan dapat pecah oleh angin kencang. Oleh karena itu, saya sarankan Anda selalu menutup jendela atap saat meninggalkan karavan.
Jendela atap
- Jendela atap paling sering dibuka dengan memutar engkol. Pada model dengan tuas, tuas dilepaskan dengan menekan tombol oval.
- Setiap jendela atap memiliki jendela anti tembus pandang yang digunakan pada malam hari. Jendela ini dapat ditarik keluar dari sisi jendela atap.
- Saat mengemudi, tirai anti tembus pandang tidak boleh ditarik sepenuhnya untuk ventilasi jendela. Warna jendela tidak boleh digambar pada 100% bahkan di bawah sinar matahari yang terik.
- Setiap skylight memiliki kasa serangga, yang dapat ditarik dari sisi skylight yang mirip dengan pemadaman listrik.
- Jendela atap harus ditutup saat mengemudi.
Jendela samping
- Jendela samping dibuka dengan memutar penutup hitam. Tutupnya dikunci pada sebagian model dan kenop bulat kecil harus didorong ke dalam.
- Paling sering, lubang tali dibuka dengan cara memiringkan ke arah luar dari bawah ke atas. Pada sebagian kasus, jendela samping juga dapat digeser.
- Jendela samping dapat dibuka ke ventilator dengan mengamankan kait tengah.
- Setiap jendela samping memiliki pemadaman di malam hari atau terhadap matahari. Pemadaman harus ditarik dari atas atau bawah.
- Jendela samping memiliki kasa serangga, yang paling sering digeser keluar dari bagian atas jendela samping.
- Jendela samping harus ditutup saat mengemudi.
